Agama Islam mengajarkan pada semua penganutnya untuk menghormati dan berbuat baik kepada kedua ibu bapanya, terutama ibu, bahkan jika kedua orang tuanya dengannya berbeda keyakinan.
"Dan jika
keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada
pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan
pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali
kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Ku-beritakan kepadamu apa
yang telah kamu kerjakan"(Qur'an Surah Luqman 15)
Ibu adalah orang yang paling pertama yang harus kita santuni/sayangi karena ibu kita telah mengandung kita selama 9 bulan dalam keadaan yang amat berat seperti firman Alloh berikut:
" Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu" (Qur'an Surah Luqman 14)
Diceritakan dalam sebuah Hadist:
Suatu ketika seorang sahabat bertanya kepada Rosululloh:"Ya Rosululloh siapakah orang yang harus aku santuni/sayangi?" Rosululloh menjawab:"Ibumu!". Sahabat bertanya lagi "Setelah itu siapa ya Rosululloh?" , Rosululloh menjawab:"Ibumu!. "Sahabat bertanya lagi "Setelah itu siapa ya Rosululloh?". Rosululloh menjawab:"Ibumu!". Sahabat bertanya lagi :"Setelah itu siapa ya Rosululloh?" Rosululloh menjawab:"Bapa mu!"
(AL-Hadist)
Dalam Hadist lain: Rosululloh bersabda:
"Syurga terletak dibawah telapak kaki ibumu". Artinya apapun yang kita lakukan harus minta ridho ibu kita...karema Ridho Alloh tergantung Ridho kedua orang tua kita.
Ayat Qur'an dan Hadits dia atas cukuplah untuk menjadi tazkiroh bagi kita betapa pentingnya ibu dan bapa kita terutama Ibu kita.
Bagi yang ibunya masih hidup bahagiakanlah ibunya setiap hari, jangan sampai membuat ibu kita menangis...niscaya kita akan termasuk anak yang durhaka.
Bagi yang ibu bapaknya sudah lanjut usia dan tinggal bersamanya janganlah mengeluh karena capek mengurus mereka dengan mengucapkan "ah" apalagi "membentak" mereka, berkatalah kepada mereka perkataan yang mulia (sopan dan santun)
"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (Qur'an Surah Al-Isra' 23)
Bagi ibunya yang sudah meninggal dunia doakanlah ibunya pada setiap habis sholat agar ibunya diampuni dosanya, dimaafkan segala dosa dan kesalahannnya, dijauhkan dari azab qubur yang menghinakan dan diberi kenikmatan qubur.
"Robbighfirli wa li walidayya warhamhuma kamaa robbayaanii shoghiiroo"
Ya Alloh ampunilah dosaku dan dosa kedua ibu bapakku dan sayangilah mereka sebagai mana mereka menyayangiku semenjak aku kecil"
Dalam sebuah Hadist Rosululloh bersabda: " Ketika meninggal anak adam (manusia) maka terputuslah segala amalnya kecuali 3, amal jariyah ( mengalir), atau ilmu yang bermanfaat bagi manusia, atau anak yang sholeh yang selalu mendok'akan kedua orang tuanya"
Selamat hari Ibu.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar