Jenis jenis huruf
Dalam ilmu nahwu, jenis huruf sendiri ada banyak.
Di antaranya sebagai berikut:
1. Huruf jar, contohnya:
مِنْ، اِلَى، عَنْ، عَلَى، فِي، رُبَّ، ب، ك، ل، واو، تاء.
2. Huruf athaf, seperti:
و، اَوْ، ثُمَّ، ف، اَمْ، بَلْ، لَا، حَتَّى، لَكِنْ.
3. Huruf nashob
Huruf nashob adalah jenis huruf yg berfungsi membuat fi’il mudhori’ menjadi manshub. Adapun tanda manshub pada fi’il mudh/ori’ adalah :
a. Fathah
b. Hilangnya NUN pd Al Af’al Al Khamsah.
Huruf nashob hanya berlaku pada fi’il (kata kerja) /fiil mudhori') dan tidak berlaku atau tdk bisa masuk ke dalam isim (kata benda).
Huruf hurufnya
@an/ tidak ada arti/bahwa
@lan/tidak ada
@idzan/kalau begitu/jika demikian
@kai/agar/supaya
@hatta/sampai/hingga
@ lam kai/supaya/untuk...liya'budullooh
@lam juhud, tidak ada arti berfungsi untuk menyangkal.... Biasanya didahului oleh kata... Maa kaana atau lam yakun...
Contoh
Lam yakunil laahu li yaghfiro lahum
Maa kaana lloohu liyu'azzabahum
4. Huruf jazm seperti
لَمْ، لَمَّا، اَلَمْ، اَلَمَّا، لَامُ الْاَمْرِ، لَامُ النَّاهِيَة.
5. Huruf naasikhah seperti
إِنَّ، أَنَّ، كَأَنَّ، لَكِنَّ، لَيْتَ، لَعَلَّ.
adalah huruf yang menashabkan mubtada’ dan merafa’kan khabar. Kemudian mubtada’ disebut dengan isim inna dan khabar menjadi khabar inna. Disebut huruf nasikhah karena inna dan teman-temannya mengubah keadaan mubtada’ khabar.
6. Huruf mashdar seperti
أَنْ، أَنَّ، مَا، كَيْ، لَوْ.
masdar ( kata benda abstrak) adalah isim ma’na yang mengandung makna perbuatan yang tidak memiliki masa, tempat, dan zat. Dalam defenisi Arabnya kira-kira seperti berikut:
المصدر هو ما دل على معنى او حدث مجرد من الزمان والمكان و الذات
Contoh:
أَحْمَدُ يَقْرَأُ اْلقُرْآنَ , قِرَاءَتُهُ جَيِّدَةٌ1
7. Huruf nida(kata seru) seperti
يَا، أَيَا، هَيَا، أَيْ، الْهَمْزةُ، وَا.
8. Huruf jawab seperti
نَعَمْ، اَجَلْ، بَلَى، لَا.
8. Huruf istifham
Huruf istifham dalam bahasa arab antara lain adalah
Huruf هَلْ yang artinya adalah apakah
Huruf مَا yang artinya adalah apa
Huruf مَنْ yang artinya adalah siapa
Huruf مَتَی yang artinya adalah kapan
Huruf كَمْ yang artinya adalah berapa
Huruf كَيْفَ yang artinya adalah bagaimana
Huruf اَيْنَ yang artinya adalah dimana
Huruf اَيُّ yang artinya adalah bera
Jenis isim
1. Isim istifham(kata tanya)
#maa/apa
#man/siapa
#mataa/kapan
#aina/dimana
#annaa/bagaimana
#kaifa/bagaimana
#kam/berapa
#maadzaa/apakah, a, ayyu/apakah/yang mana
2.Isim syarath/isim yang diletakkan diantara dua kalimat
#maa/apa saja
#man/barangsiapa
#ainamaa/di/kemanapun
#haitsuma/dimanapun
#kullamaa/setiap kali
maa/man/ainamaa menjadikan dua fiil mudhori'
3.Isim zhorof/kata keterangan(zorof zaman dan zorof makan)
A. Zorof zaman (keterangan waktu)
#idz/ketika
#qobla/sebelum
#ba'du/sesudah
#al-aan/sekarang
#al yauma/hari ini
B. Zorof makan ( ketenangan tempat)
#haitsu/di mana
#baina/di antara
#wa roo-a/ di belakang
#'inda/di sisi
4. Isim isyaroh/kata penunjuk
A. Penunjuk dekat (ini)
#Mudzakar/haadzaa/haazaani/haa-ulaa-i
#muannats/haadzihi/haataani/haa-ulaa-i
B. Penunjuk jauh
#mudzakar/dzaalika/dzaanika/ulaa-ika
#muannats/tilka/taanika/ulaa-ika
5.Isim maushul/kata penghung
#mudzakkar/alladzii/alladzaani/alladziina
#muannats/allatii/allataani/allaatii,alla-i
(Alladziina, maa, man)
6.isim dhomir/kata ganti
#mutakallim/orang pertama/pembicara
#mukhotob/orang kedua/yg diajak bicara
#ghoib/orang ketiga/yang dibicarakan
A. Dhomir munfashil/berdiri sendiri
#huwa/hum/anta/antum/ana/nahnu
B. Dhomir muttashil/bersambung dg isim/fiil/huruf
#hu/hum/ka/kum/na/ya
7. Isim tafdlil/kata menyatakan lebih
@kabiirun/besar# akbar/ lebih besar,
@shoghjiurun/kecil#ashghoru/lebih kecil
8. Isim ma'rifah di awali alif lam
Isim naqiroh diakhiri tanwin
Fail, naibul fail, dll
1. Fail (pelaku) adalah isim setelah fii maklum (kata aktif)
2. Naibul fail adalah isim setelah fiil majhul(kata fasif)
3. Maful bih (objek penderita) yg dikenai pekerjaan
4. Maful li ajlih isim yg digunakan untuk menerangkan sebab/guna pekerjaan dilakukan.... Dibuktikan dgbpertanyaan.. Limaa.. Karena/untuk/sebab apa
5. Maful fiih (dzorof) keterangan tempat/waktu
6. Hal isim yg menerangkan keadaan fail/maful bih.. Dibuktikan dg pertanyaan bagaimana/kah keadaan q....kaifa
7. mudhof ilaihi kata yg menjadi sambungan yang di mukanya, sedangkan menurut asalnya ditengah tengah ada harfun jar